Senin, 17 Juni 2013

Awal Kisah Saya Mulai : James Owen Sullivan dikenal dengan nama lain The Rev atau The Reverend Tholomew Plague. Ia lahir di Huntington Beach, California, United Stated tanggal 10 Februari 1981. Ia adalah salah satu drummer favorit saya dan menjadi salah satu orang yang memotivasi saya untuk menjadi drummer. Ia adalah salah satu personil dari band Avenged sevenfold sebelum ia meninggal tanggal 28 Desember 2009 dikarenakan over dosis. Ia adalah seorang multitalent, karena ia bisa memainkan drum, gitar, bass, piano, vocal-backing vocal, dan seorang penulis lagu. Mayoritas ia merupakan pemain drum. Vokalnya ia tunjukkan saat ia bergabung dengan Pinkly Smoth sebagai vocalist, drummer, pianist. Sementara pengetahuan tentang gitar, bass, piano, backing vocal, drum, dan sebagai penulis lagu ia tampilkan di lagu lagu Avenged Sevenfold. Ia adalah anak tunggal dari Joe Sullivan dan Barbara Sullivan. Ia dibesarkan di lingkungan Katholik. Saat kecil, Jimmy (panggilan akrabnya) sangat nakal dan keras kepala. Ia sering dikeluarkan saat ia masuk disekolah. Seperti saat Dia masuk sekolah Katholik bersama Matt Shadows tapi ia dikeluarkan saat berada kelas 2. Dia juga dikeluarkan dari sekolah saat di Huntington Beach High School karena ia menjadi pembuat masalah. Dan juga dia dikeluarkan dari sekolah alternatif. Ia terlihat sangat tertarik pada musik dan mulai mengeksplorasi musik bersama ayahnya saat berusia 4 tahun. Ayahnya mengatakan bahwa ini merupakan penyakit kedua yang ia temukan pada Jimmy. Lalu Ia pun diberikan sepasang stik drum saat umur 5 tahun. Orang tua Jimmy menginginkan Jimmy agar mengambil pelajaran piano, tapi ia menolak. Selang beberapa saat ia pun mengikuti pelajaran piano diam diam. Ketika Jimmy berusia 10 tahun, ia bertemu dengan Jeanette Wrate yang bekerja di Harbour College. Ia diajak untuk ikut ambil bagian di kelompok perkusinya yang bernama Blooming Looney. Dia memperkenalkan Jimmy dengan hal hal yang tak biasa seperti menggunakan botol bekas air mineral dan pedal drum yang ditemukan di tempat sampah. Saat berusia 10 tahun ia menginginkan sebuah drum tetapi orang tuanya tidak memberikannya sampai 2 bulan kemudian. Ia pun marah dan merusak furnitur dirumahnya dan akhirnya berhasil memaksa orang tuanya membelikan ia drum. Ibunya mengatakan bahwa ia harus membelinya supaya ia tidak merusak semua furniturnya. Sebelum mendapatkan drum kitnya sendiri, ia memakai drum kit temannya. Saat ia memperoleh drum kit pertamanya, ia sangat senang memainkannya. Sehingga orangtuanya berpikir untuk mencarikan ia seorang guru untuk memberikannya pelajaran. Tetapi mereka khawatir kalau Jimmy tidak bisa mengendalikan kesenangannya akan drum dan merusak drum kitnya sehingga orangtuanya mengurungkan niat mereka. Pada usia 12 tahun, Jimmy diajak ayahnya menonton konser Metallica. Dan saat itu mulailah ia tertarik dengan aliran Slayer dan Pantera. Ia pun mulai tertarik dengan band band seperti Dream Theatre, Suicidal Tendencies, dan Primus. Pengaruhnya dari Primus saat Jimmy tahu bahwa ibunya merupakan penggemar Primus dan ibunya berkata agar Jimmy menonton konser Primus. Ibu Jimmy, Barbara, mengatakan bahwa Jimmy bertemu kembali dengan Matt Shadows saat mereka bermain basket saat mereka bergabung di klub basket Huntington Beach High School. Dan semenjak itu mereka berteman akrab. Ada juga kejadian lucu saat Jimmy menyelinap keluar saat orangtuanya menyuruh ia tidur. Orangtuanya tahu, tapi membiarkannya. Jimmy pergi menyelinap ke rumah Matt Shadows dan orang tua Matt tidak tahu hal tersebut. Ia pun lari ke atap rumah Matt dengan membawa pistol dan menembakkan pistol ke atap rumah tetangga Matt. Dan akhirnya tetangga Matt datang dan menggedor rumah Matt. Lalu aya Matt keluar dan mengatakan mereka tak tahu hal itu, mereka sedang tidr. Lalu Jimmy pun menyelinap pulang ke rumahnya dan masuk ke kamarnya. Esok harinya Ayah Matt datang kerumahnya dan melarang Jimmy untuk datang kerumah mereka. Saat berumur 15 tahun, ia pertama kali masuk penjara karena mencuri dan juga berkelahi di bar. Saat di Huntington Beach High School, ia mulai mengembangkan kembali jiwa musiknya bersama. Saat berumur 18 tahun, ia mengeluarkan rekaman pertamanya. Saat SMA, ia membentuk Avenged Sevenfold bersama Matt Shadows, Zacky Vengeance, Matt Wendt. Setelah itu Synyster Gates bergabung dan mereka pun merekam ulang ‘To The End Of Rapture’. Dan ia pun berpacaran dengan mantan seorang bintang porno yaitu Leana Silver McFadden. Ia bekerja di Teen Topanga. Teman dekat mereka mengatakan mereka sudah menikah. Tetapi orangtua Jimmy membantah hal tersebut. Tetapi yang pasti di jari manis Jimmy terdapat tato bertuliskan nama Leana dan begitu juga sebaliknya dijari manis Leana tertulis nama Jimmy. Orangtua Jimmy juga pernah berharap agar Jimmy tak menambahkan koleksi tato di tubuhnya. Tapi mereka menjadi seakan tak peduli lagi karena mereka yakin ia memiliki karir musik yang sangat baik. Dan itu seakan akan menghilangkan ketakutan itu dari mereka. Menurut majalah Rhythm, ia mendapat tempat sebagai drummer ke-41 drummer terbesar sepanjang masa dan termasuk sebagai drummer terhebat didunia pada urutan ke-9. Contohnya saat ia mendapatkan teknik ‘The Double-Ride’. Yaitu saat memainkan tempo cepat diantara double pedal dan ride cymbals. Dan juga sebagai seorang drummer , dia memiliki banyak sekali jenis vokal dan vokalnya sangat membantu. Mulai dari suara bisikan (Brompton cocktail & Critical Acclaim), Suara Wanita (Mezmer) Scream Melodis (A Little Piece of Heaven), Nyanyian Surga (Almost Easy). Suara Tertawa (Afterlife) . Melodis Lembut (Critical Acclaim). Lalu pada suatu masa bandnya sedang sibuk menggarap album ke 5, ia ditemukan meninggal di rumahnya akibat over dosis. Dan album ke 5 Avenged Sevenfold berjudul ‘Nightmare’ mereka dedikasikan kepada drummer mereka, Jimmy Owen Sullivan. Quote: ‘Ketahui dan dalami apa yang menjadi passion Anda, kelak Anda bisa menjadi apa yang Anda Inginkan.’

Jumat, 17 Mei 2013



Avenged Sevenfold





“A Little Piece Of Heaven”

Before the story begins, is it such a sin,
For me to take what’s mine, until the end of time?
We were more than friends, before the story ends,
And I will take what’s mine, create what
God would never design
*courtesy of LirikLaguIndonesia.Net
Our love had been so strong for far too long,
I was weak with fear that
Something would go wrong,
Before the possibilities came true,
I took all possibility from you
Almost laughed myself to tears,
(Hahahaha! )
Conjuring her deepest fears
(Come Here You Fucking Bitch! )

(The Rev)
Must have stabbed her fifty fucking times,
I can’t believe it,
Ripped her heart out right before her eyes,
Eyes over easy, eat it, eat it, eat it!
She was never this good in bed
Even when she was sleepin’
Now she’s just so perfect I’ve
Never been quite so fucking deep in
It goes on, and on, and on,
I can keep you lookin’ young and preserved forever,
With a fountain to spray on your youth whenever

‘Cause I really always knew that my little crime
Would be cold that’s why I got a heater for your thighs
And I know, I know it’s not your time
But bye, bye.
And a word to the wise when the fire dies,
You think it’s over but it’s just begun
But baby don’t cry

You had my heart, at least for the most part
‘Cause everybody’s gotta die sometime, we fell apart
Let’s make a new start
‘Cause everybody’s gotta die sometime (yeah)
But baby don’t cry

Now possibilities I’d never considered,
Are occurring the likes of which I’d never heard,
Now an angry soul comes back from beyond the grave,
To repossess a body with which I’d misbehaved

Smiling right from ear to ear
Almost laughed herself to tears

(The Rev)
Must have stabbed him fifty fucking times
I can’t believe it
Ripped his heart out right before his eyes
Eyes over easy
Eat it, eat it, eat it, eat it !
Now that it’s done I realize the error of my ways
I must venture back to apologize from somewhere far beyond the grave

I gotta make up for what I’ve done
‘Cause I was all up in a piece of heaven
While you burned in hell, no peace forever

‘Cause I really always knew that my little crime
Would be cold that’s why I got a heater for your thighs
And I know, I know it’s not your time
But bye, bye
And a word to the wise when the fire dies
You think it’s over but it’s just begun
But baby don’t cry

You had my heart, at least for the most part
‘Cause everybody’s gotta die sometime, we fell apart
Let’s make a new start
‘Cause everybody’s gotta die sometime (yeah)
But baby don’t cry

I will suffer for so long
(What will you do, not long enough)
To make it up to you
(I pray to God that you do)
I’ll do whatever you want me to do
(Well then I’ll grant you one chance)
And if it’s not enough
(If it’s not enough, If it’s not enough)
If it’s not enough
(Not enough)
Try again
(Try again)
And again
(And again)
Over and over again

We’re coming back, coming back
We’ll live forever, live forever
Let’s have wedding, have a wedding
Let’s start the killing, start the killing

Do you take this man in death for the rest of your unnatural life?
(Yes, I do.)
Do you take this woman in death for the rest of your unnatural life?
(I do)
I now pronounce you…

‘Cause I really always knew that my little crime
Would be cold that’s why I got a heater for your thighs
And I know, I know it’s not your time
But bye, bye
And a word to the wise when the fire dies
You think it’s over but it’s just begun
But baby don’t cry

You had my heart, at least for the most part
‘Cause everybody’s gotta die sometime, we fell apart
Let’s make a new start
‘Cause everybody’s gotta die sometime yeah
But baby don’t cry


Selasa, 14 Mei 2013




"Still Loving You"

Time, It Needs Time
To Win Back Your Love Again
I Will Be There, I Will Be There ...
Love, Only Love
Can Bring Back Your Love Someday
I Will Be There, I Will Be There ...
Fight, Baby I Fight
To Win Back Your Love Again
I Will Be There, I Will Be There ...
Love, Only Love
Can Break Down The Walls Someday
I Will Be There, I Will Be There.
If We'd Go Again All The Way From The Start
I Would Try To Change Things That Killed Our Love
Your Pride Has Built The Wall So Strong That I Can't Get Through!
Is There Really No Chance To Start Once Again?
I'm Loving You.
Try, Baby Try
To Trust In My Love Again
I Will Be There, I Will Be There ...
Love Our Love
Just Shouldn't Be Thrown Away
I Will Be There, I Will Be There ...

If We'd Go Again All The Way From The Start
I Would Try To Change Things That Killed Our Love
Your Pride Has Built The Wall So Strong That I Can't Get Through!
Is There Really No Chance To Start Once Again

If We'd Go Again All The Way From The Start
I Would Try To Change Things That Killed Our Love
Yes I Hurt Your Pride And I Know What You Been Through
You Should Give Me A Chance, This Can't Be The End

I'm Still Loving You ...
I'm Still Loving You ..

Kamis, 09 Mei 2013

  Detik Terakhir Sang Drummer Jimmy "The Rev" Sullivan Meninggal.
Awal Kisah Saya Mulai :
Jum'at / 28 / Desember / 2009
 Pada 27 Desember 2009,
personil Avenged Sevenfold
sedang berada di resepsi
pernikahan teman mereka Matt
Berry di rumahnya Huntington
Beach, California. Hari yang
menyenangkan, hari keluarga,
hari penuh senyuman dan cerita
panjang, pelukan hangat, dan bir
dingin. Matt (bukan M. Shadows)
dan saudara kembarnya Jason,
A7X's merch guy dan teknisi
drum, membeli tong bir untuk
tamu mereka, dan saat matahari
tenggelam dan hari telah
berakhir, seseorang
menyarankan untuk
melanjutkan pesta dirumah M.
Shadows. Dengan sopan sang
frontman menolak ide tersebut:
dia ingin bangun jam 6 am
untuk berkendara 2 jam untuk
bermain golf di Santa Barbara
dan memulai perjalanan dalam
keadaan mabuk bukan ide yang
bagus. Itu isyarat untuk
temannya Synyster Gates, Zacky
Vengeance, dan Johnny Christ
untuk bilang selamat malam
juga, tapi sang drummer Jimmy
"The Rev" Sullivan -selalu
menjadi kehidupan dan jiwa
setiap pesta Avenged-
memutuskan untuk lebih
bersenang-senang, dan lenyap
dalam malam bersama teman-
teman, "happy as a clam" M.
mengulang.
"Pesta itu mungkin berakhir
lebih cepat, tapi pesta tidak akan
berakhir untuk Jimmy," kata M.
"Jimmy seperti seseorang yang
mau hang out dengan siapapun,
kapanpun dan apapun yang
mereka minta, dia menjadi: dia
bisa berteman dengan siapapun.
Satu waktu untuk semuanya...
"Jam 1 pm hari berikutnya,
setelah dia selesai bermain golf,
M. menerima telepon yang
memberitahu bahwa Jimmy
meninggal. Teman baiknya yang
baru berusia 28 tahun. Dalam
kegelapan, kesedihan, hari yang
merusak hari-hari berikutnya, M.
tetap bertanya pada dirinya
sendiri "Bagaimana
jika?""Bagaimana jika dia
membukakan pintu untuk
teman2nya di malam yang
penting itu?","Bagaimana jika
mereka mabuk hingga tong
kering, bercanda hingga
matahari terbit, dan terkapar di
lantai seperti biasanya?"
6 bulan setelah temannya
dikuburkan, pertanyaan itu
terus ada dalam pikiran M.: dia
tahu hal itu bisa saja terjadi."Jika
tong bir datang ke rumahku
Jimmy tidak akan ditempat lain
melakukan apapun yang dia
lakukan." dia bicara perlahan.
"Dia seharusnya bersamaku dan
seluruh teman kami, dan kami
ada untuk membantunya jika
terjadi sesuatu. Tapi aku seperti
'aku terlalu lelah' dan kemudian
tidak ada seorang pun yang
hang out, dan dia pergi sesuai
kemauannya dan melakukan apa
yang ingin dia lakukan tanpa
teman yang sangat dekat
dengan kami dan akhirnya... itu
terjadi. It was just insane to me,
insane."
Hari ini, M.,Synyster, Zaccky dan
Johnny berada di studio photo
mewah di Newport Beach, 20
menit perjalanan dari rumah
mereka Huntington Beach. Hari
sebelum ulang tahun Synyster
yang ke-29 -dengan ramah Syn
mengajak makan malam dengan
ibu dan ayahnya untuk
mengajak Kerrang! untuk sushi
dan bir- dan dia dan personil lain
dalam keadaan baik, bercerita
tentang akhir pekan Hari
Kemerdekaan 4 Juli dan
menyindir satu sama lain
tentang potongan rambut dan
berat badan, sebagai teman di
band hal ini biasa dilakukan
sebelum pengambilan
gambar.Keduanya, M. dan
Synyster menunjukkan cincin
pernikahan -tahun lalu M.
menikahi pacarnya Valary
DiBenedetto 17 Oktober, Syn
menikahi saudara kembar
Valary, Michelle 3 bulan yang lalu,
Mei- dan M. juga dalam
perawatan jempol yang patah,
akibat bentura di lapangan
basket 3 minggu yang lalu.
Ini adalah foto dari sebagian
kenangan yang ditinggal kan
Jimmy
M. bilang bahwa sekarang dan
selanjutnya, setiap dia berjalan
keluar lapangan di akhir
pertandingan dengan temannya,
dia selalu didekati dengan kata-
kata asing tentang simpati
untuk kematian Jimmy, dan
memberitahunya bahwa mereka
tahu dia drummer yang sangat
hebat yang mungkin dia ingin
tahu. Kadang, dia menemukan
demo di mailbox nya, disertai
surat yang memberitahu kalau
dia bisa menghentikan
pencarian drummer berikutnya
setelah Jimmy sekarang. Siang
hari 28 Desember, setelah
kematian Jimmy menghentak
internet, manager band, Larry
Jacobson sebenarnya menerima
telepon tidak kurang dari 5
drummer, masing-masing ingin
tahu apakah mereka bisa
mengisi drum yang kosong.
Dengan tidak sensitif dan murah
hati, personil Avenged Sevenfold
mengerti: bahwa beberapa
orang yang bodoh yang
mengira bisa bergabung dengan
band, dan dengan gampang
menganggap Avenged
Sevenfold adalah bagian dari
dunia showbiz, dunia dimana
'pertunjukkan harus tetap
berjalan'. Bagaimanapun, dengan
pengecualian Led Zeppelin, yang
bubar setelah kematian sang
drummer John Bonham tahun
1980, rock band telah terbukti
sangat tegas menghadapi
tragedi, dengan contoh, AC/DC,
Def Leppard dan Metallica,
melanjutkan setelah kehilangan
personilnya.Sejauh ini keempat
personil Avenged Sevenfold
yang bertahan sangat prihatin,
apapun yang mereka lakukan
saat ini adalah untuk teman
mereka Jimmy. Zacky mengulang
hari ketika temannya membuat
tato 'Fiction' di dadanya: ketika
Zacky bertanya kenapa Jimmy
memilih tato itu, sang drummer
menjawab,"Karena jika orang
mendengar tentang kisah
hidupku mereka tidak akan
percaya". Misi band saat ini,
seperti yang Zacky lihat, adalah
memastikan dunia mendengar
cerita itu denga volume
maksimal.
"Hari sebelum dia meninggal,
Jimmy mengutip Winston
Churchill, kutipan terkenal
dimana Churichill ditanya apakah
sejarah akan bersikap baik
padanya, dan dia bilang,'Akan
bersikap baik padaku, karena
aku berniat untuk menulisnya,"
kata Zacky perlahan."Jimmy
melakukannya dengan aksen
English, dan cerutu di mulutnya.
Dia benar: dia meninggalkan
kami, sahabatnya yang
memberikan seluruh harapan
dan kepercayaan, untuk menulis
buku tentangnya. Cara dia
menjalani kisah hidupnya adalah
cara yang kami untuk
menceritakan kisah-kisahnya.
And I think that's unbelievable."
Jadi jika kami berjalan sebagai
band," kata Syn
melanjutkan,"dan jika kami
melanjutkan warisan Jimmy dan
menceritakan kisah Jimmy,
kemudian kami harus
membuatnya seperti ini: kami
harus menceritakan ke media,
kami harus melakukan
pengambilan foto, kami harus
melakukan semuanya bersama
menjadi sebuah band."
"Setelah Jimmy meninggal, kami
telah selesai; minggu pertama
kami selesai," tambahnya,"Kami
semua duduk dan bilang,'Kami
harus menyerah, tanpa Jimmy
tidak ada Avenged Sevenfold'.
Tapi ketika kami duduk dan
berbicara dengan keluarga
Jimmy, mereka bilang,'Kalian
harus melakukan ini'. Saudara
Jimmy Katie bilang,'Jika itu salah
satu dari kalian, apa yang kalian
inginkan dari yang lain? Kalian
harus melanjutkannya. Jimmy
meninggalkanmu sebuah hadiah,
dan dia ingin kalian
melakukannya ini untuk kalian
sendiri, tapi dari kami, keluarga
Sullivan, lakukan ini untuk dia,
tolong'. Hal itu seperti
menghentak kami."
Jadi sekarang kami telah
didorong oleh keluarganya, oleh
teman kami, keluarga kami, label,
managemen, media, semuanya."
tambahnya."Meskipun sedikit.
Menyebalkan. Tapi keseluruhan,
aku merasa tersanjung kami
didorong untuk melakukan
ini."itu menjadi tekad dan
harapan Avenged untuk
menghormati warisan teman
mereka yang mendorong sakit
hati band untuk membuat album
kelima mereka dalam masa yang
gelap.Musik sudah selesai
sebelum band mengambil cuti 2
minggu untuk libur natal: bagian
terakhir dari album, emotional
piano ballad ditulis oleh Jimmy
dan aslinya berjudul Death
(kemudian diganti menjadi
Fiction, untuk menghormatinya),
diselesaikan sang drummer 3
hari sebelum dia pergi. Album
telah dinamai Nightmare: saat ini
setelah direkam, judul tersebut
benar-benar menjadi
mengerikan.Proses rekaman,
kata Zacky, adalah yang paling
berat selama ini. Keempatnya
masih merasa kaku, trauma,
rapuh, kewalahan. Air mata dan
putus asa dan ledakan amarah:
saat ini, masing2 dari mereka
bertanya-tanya apakah mereka
bisa melalu ini. Tapi dengan
bantuan, friendship, dan
bimbingan dari drummer Dream
Theater, Mike Portnoy - drummer
favorit Jimmy, dan band hanya
meniru irama yang telah dia
tulis- mereka melalui ini,
membuat album yang dark,
emosional dan mengharukan
yang akan kau dengar tahun ini,
dan salah satu yang mereka
mengerti sangatlah
bangga."Ketika kami membuat
album kami tidak melakukan
dokumentasi foto," Synyster
menjelaskan."Kami tidak ingin
fans melihat kami senang, kami
tidak ingin fans melihat kami
sedih, kami tidak ingin
seorangpun men-judge kami
ketika kami melakukan sesuatu
yang kami butuhkan untuk
melanjutkan warisan. Sangat
menyebalkan bagi kami untuk
memutuskan ini. Tapi kami telah
menyelesaikan ini untuknya.
Kami melakukan ini untukmu,
Jimmy.""Ketika kami duduk dan
mendengarkan ini di hari
terakhir, kami tahu setidaknya
kami mengubah dunia kami
sendiri," kata Zacky."Ketika kau
mendengarkan ini, akan
membuatmu menggigil."
Mereka telah disakiti oleh
beberapa terutama kekejaman
review Nightmare yang terlalu
awal -tidak sedikit satu dari UK
music website yang dengan
tidak ramah bertanya-tanya
mengapa band tidak bisa hanya
bangun dan melanjutkan- dan
disakiti oleh sugesti yang salah
bahwa teman mereka Jimmy
merupakan pecandu narkoba,
rumor yang beredar menyusul
laporan Orange County Coroner
menyimpulkan bahwa sang
drummer meninggal karena efek
kombinasi dari 4 resep obat-
obatan -Oxycodone,
Oxymorphone, Diazepam,
Nordiazepam- dan
ethanol."Jimmy tidak ketagihan
pada apapun," jelas Synyster,
"Dia ketagihan pada hidup. Dia
adalah bintang jatuh dan itu
terbakar dengan cepat."Ada
momen hari ini ketika masing2
dari mereka terlihat hampir
menangis saat mencari kata
yang tepat untuk mengatakan
ingatan tentang teman mereka.
Hari ini, Zacky menambahkan
menjadi hal yang biasa ketika
melihat nomor telepon Jimmy
dalam contact list nya dapat
membawa kenyataan yang
pahit dari ketidak hadiran teman
mereka. "Apapun yang kami
lakukan sekarang berada di
bawah mikroskop," tambah
Zacky,"dan setiap langkah yang
kami buat seperti berjalan di
ladang emas. Semua orang akan
membuat pendapat mereka
masing2 dari setiap foto yang
mereka lihat dan setiap kata
yang mereka baca."Tapi aku
tidak takut dengan itu," dia
menegaskan, saat dia
merenungkan masa
depan."Karena kami tidak ada
dalam show, orang2 mulai
melihat seperti apa kami. Orang2
akan melihat aku di negara
bagian paling lemah,aku merasa
tersanjung sejauh manusia bisa.
Kau merasa kau berada di
puncak dunia dan kau
ditinggalkan tanpa apapun: kau
tidak lama lagi tidak akan
menjadi rockstar lagi, kau seperti
manusia yang lain. Dan perasaan
itu terdokumentasikan dalam
album ini. Orang2 akan tahu
apapun yang akan kami lalui,
mereka akan melihat kejujuran
kami. Dan karena kami telah
melalui yang terburuk, setiap hal
kecil sekarang -menyelesaikan
album, merilis single pertama,
melihat ini seperti roket ke
peringkat pertama chart -
berarti lebih."Sedangkan
sebelum kau mengambil sesuatu
untuk diberikan, sekarang aku
merasa dihargai atas setiap
kemenangan kecil yang kami
punya," dia melanjutkan. "Dan
kami tahu kami punya ribuan
bahkan jutaan orang merayakan
setiap kemenangan kami, yang
mana ini perasaan yang luar
biasa. Jimmy melakukan banyak
kontribusi untuk kami dan
sekarang kami akan melanjutkan
warisannya di pundak kami dan
memberikan ini ke seluruh
penjuru dunia.""Aku melihat
kedepan untuk melihat fans
kami lagi," tambah Synyster.
"Kami telah menghabiskan
berbulan-bulan tidak
menunjukkan wawasan apapun
dalam diri pribadi kami dan akan
sangat bagus untuk melihat fans
kami lagi. Aku yakin akan ada
orang menangis di barisan
depan, dan barisan kedua dan
barisan ke 50, dan kami akan
melihat itu, dan kami akan
melihat tanda yang mereka
angkat keatas, dan itu akan
menjadi sangat spesial. Kami
selalu terbuka dan kami percaya
dengan hubungan kami dengan
fans, jadi aku rasa itu langkah
selanjutnya bagi kami: bukan
hanya bicara tentang situasi ini,
kami punya album yang telah
dirilis dan memainkannya untuk
orang2, dan bicara dengan
mereka dan berkomunikasi
adalah sesuatu yang
membuatku tertarik."Tapi
sekarang, mereka telah
menyelesaikan bisnis, untuk
Jimmy dan untuk masing2."Hari
dimana Jimmy meninggal aku
berpikir band telah selesai," kata
M. Shadows pelan. "2 minggu
setelah dia meninggal aku masih
berpikir band telah selesai.
Setelah 3 minggu aku mulai
berpikir untuk rekaman, hanya
untuk menyelesaikan apa yang
telah kami mulai dengan Jimmy.
jadi kau tidak akan tahu apa
yang akan kau rasakan 1 atau 2
tahun mendatang. Tidak ada
keputusan untuk membawa
Jimmy kembali saat ini. Jadi
sekarang waktunya untuk
melangkah ke depan dan
melakukan apa yang kami ingin
lakukan sampai kam bisa
melihatnya lagi.

Selasa, 07 Mei 2013


Jadikan kenangan manis sebagai teman bagimu... dan... Lepaskan kenangan pahit yang menyelubungimu... Sakit karena cinta memang sulit tuk diobati... Tapi jangan karna sakit itu... Kita melupakan cinta yang lain... Cinta yang lebih tulus... yang kan menemani hari - harimu... Dengan langkah yang baru...